Beranda | Artikel
Hukum Sihir dan Membantu Orang Kafir Untuk Memerangi Kaum Muslimin
Sabtu, 26 Februari 2022

Bersama Pemateri :
Ustadz Yazid Abdul Qadir Jawas

Hukum Sihir dan Membantu Orang Kafir Untuk Memerangi Kaum Muslimin adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Yazid bin ‘Abdul Qadir Jawas pada 23 Rabbi’ul Awwal 1443 H / 30 Oktober 2021 M.

Kajian Pembatal-Pembatal Keislaman

7. Melakukan Sihir

Yaitu melakukan praktek-praktek sihir, termasuk di dalamnya ash-sharfu dan al-‘athfu. Ash-sharfu atau guna-guna merupakan  perbuatan sihir yang dimaksudkan dengannya untuk merubah keadaan seseorang dari apa yang dicintainya, seperti memalingkan kecintaan seorang suami terhadap isterinya menjadi kebencian terhadapnya.

Adapun al-‘athfu atau pelet adalah amalan sihir yang dimaksudkan untuk memacu dan mendorong seseorang dari apa yang tidak dicintainya sehingga ia mencintai dengan cara-cara syaithan.

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّىٰ يَقُولَا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ فَلَا تَكْفُرْ

“…Sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorang pun sebelum mengatakan: ‘Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir…’” (Al-Baqarah[2]: 102)

Dari ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

إِنَّ الرُّقَى وَالتَّمَائِمَ وَالتِّوَلَةَ شِرْكٌ.

‘Sesungguhnya jampi, jimat dan tiwalah (pelet) adalah perbuatan syirik.’” (HR. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani)

8. Menolong dan membantu orang kafir dalam rangka memerangi kaum Muslimin

Menit ke-22:40 Bagaimana seorang muslim membantu orang kafir untuk memerangi kaum muslimin? Berarti iman orang ini tidak ada. Kalau dia beriman mestinya mencintai dan menolong kaum muslimin, bukan malah membantu orang kafir dalam rangka memerangi kaum muslimin.

Allah Ta’ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَىٰ أَوْلِيَاءَ ۘ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ وَمَن يَتَوَلَّهُم مِّنكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang Yahudi dan Nasrani sebagai pemimpin bagimu; mereka satu sama lain saling melindungi. Barangsiapa di antara kamu yang menjadikan mereka sebagai teman setia, maka sesungguhnya dia termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang dzalim.” (Al-Maa-idah[5]: 51)

Juga firman Allah Ta’ala:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَكُمْ هُزُوًا وَلَعِبًا مِّنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِن قَبْلِكُمْ وَالْكُفَّارَ أَوْلِيَاءَ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang yang membuat agamamu menjadi buah ejekan dan permainan sebagai pemimpin, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi Kitab sebelummu dan dari orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertawakkallah kepada Allah jika kamu benar-benar orang yang beriman.” (Al-Maa-idah[5]: 57)

Artinya jangan jadikan orang kafir sebagai pemimpin yang mereka menjadikan agama kalian sebagai permainan.

Pembahasan ini tentang al-wala’ wal bara’ pada poin 65. Al-wala’ yaitu tentang kecintaan, loyalitas dan setia adalah hanya kepada orang beriman. Adapun al-bara’ adalah berlepas diri, membenci dan memusihi kepada orang-orang kafir. Di antara haknya kita membenci syirik dan kufur serta penganut-penganutnya dengan senantiasa berlepas diri dari mereka.

Bagaimana penjelasan lengkapnya? Mari download dan simak mp3 kajian yang penuh manfaat ini.

Download Mp3 Kajian Hukum Sihir dan Membantu Orang Kafir Untuk Memerangi Kaum Muslimin


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/51440-hukum-sihir-dan-membantu-orang-kafir-untuk-memerangi-kaum-muslimin/